Elemen tambahan dalam High-Grade Special Steel

Pada saat pembuatan high-grade special steel, konstituen lain ditambahkan untuk menghasilkan sifat tertentu. Elemen yang lebih umum tercantum di bawah ini:

Karbon (C)

Merupakan elemen terpenting yang terkandung dalam baja. Elemen ini adalah faktor utama dalam hardenability baja, mengendalikan baik kekerasan dan kekuatan material.

Mangan (Mn)

Efek kandungan mangan dalam baja yaitu de-oksidan ringan yang bertindak sebagai pembersih yang mengeluarkan belerang dan oksigen dari lelehan baja. Hal ini meningkatkan hardenability dan kekuatan tarik tetapi menurunkan daktilitas/ fleksibilitas.

Silikon (Si)

Bertindak sebagai agen deoksidasi yang kuat. kandungan mangan diperlukan dalam baja tahan panas.

Sulfur(S)

Walaupun dianggap sebagai pengotor dan memiliki efek buruk, tetapi kandungan sulfur diperlukan untuk meningkatkan kemampuan machinability nya (maksimum 0,35%).

Timbal (Pb)

Kandungan timbal memiliki manfaat untuk meningkatkan kemampuan machinability, tetapi disisi lain kandungan ini menurunkan fleksibilitas, wear resistance dan kekuatannya.

Selenium (Se)

Baja tahan karat pada umumnya memiliki tingkat kandungan selenium sebesar 0,15/0,25%, elemen ini ditambahkan ke baja tertentu juga untuk meningkatkan kemampuan machinability.

Telurium (Te)

Sama seperti selenium, penambahan kandungan tellurium berguna untuk meingkatkan kemampuan machinability pada baja.

Fosfor (P)

Meskipun meningkatkan kekuatan tarik baja dan meningkatkan machinability, kandungan fosfor biasanya dianggap sebagai pengotor yang tidak diinginkan karena menimbulkan kerapuhan.

Nikel (Ni)

Ketika ditambahkan ke dalam baja karbon dalam jumlah hingga 5%, maka akan berefek kepada peningkatan kekuatan tarik, ketangguhan dan hardenability tanpa kehilangan fleksibilitas. Baja tahan karat mengandung antara 8% dan 14% nikel.

Kromium (Cr)

Meningkatkan kekerasa dan dengan karbon tinggi meningkatkan ketahanan terhadap abrasi dan keausan. Kandungan kromium penting dalam baja tahan karat dan baja tahan panas.

Molibdenum (Mo)

Meningkatkan kekerasan dan mengurangi risiko kerapuhan pada baja paduan rendah. Manfaat kandungan molibdenum apabila ditambahkan ke baja tahan karat akan meningkatkan ketahanannya terhadap korosi dan juga digunakan pada baja perkakas berkecepatan tinggi.

Tungsten (W)

Digunakan sebagai elemen utama dalam baja perkakas kecepatan tinggi. Kandungan ini pada saat dilakukan penyepuhan, baja akan mempertahankan kekerasannya pada suhu tinggi sehingga sangat cocok untuk alat pemotong.

 

Download
metal.png